Pengertian Tentang Batu Mustika

Pengertian Tentang Batu Mustika

Tanya jawab tentang batu mustika.

anda mungkin sudah mengdengar tentang batu mustika, namun apakah anda sudah mengetahui apa itu batu mustika ?

disini ki janmo nimrolo akan menjelaskan dan meluruskan persepsi sebagian besar masyarakan menilai batu mustika dan memberi pengertian

tentang batu mustika.

batu mustika adalah : batuan alam yang tercipta secara alami yang didalamnya terdapat energi tertentu.energi tersebut bisa berasal dari energi isian,energi alami ataupun energi dari makhluk ghoib penunggu batu mustika dan makhluk ghoib tersebut sering di sebut sebagai khodam.

Dari manakah batu mustika berasal ?

seperti yang sudah ki janmo nirmolo jelaskan tadi, batu mustika adalah batuan yang berasal dari alam dan terbentuk secara alami oleh proses alam.

Lantas mengapa batuan yang berasal dari alam bisa di katakan sebagai batu mustika ?

sebenarnya ada beberapa hal yang perlu anda ketahui,batuan alam yang bisa di sebut batu mustika hanyalah batuan yang memiliki energi tertentu didalamnya saja

jadi apabila anda memiliki atau menemukan batuan alam yang mirip dengan batu mustika namun tidak memiliki energi didalamnya maka  belum bisa dikatan batu mustika

Mengapa manusia membutuhkan batu mustika ?

pastinya anda tau bahwa manusia adalah sebagai makhluk sosial,dan tidak bisa di pungkiri lagi manusia satu dengan yang lain

akan saling membutuhkan dan Tuhan sebagai pencipta alam juga akan memberikan pertolongan kepada setiap hambanya.

bisa di ibaratkan kaca mata.. apakah setiap manusia menggunakan kacamata dengan kehidupan sehari harinya  ?

tentu saja tidak,karena hanya manusia yang mengalami gangguan mata atau yang membutuhkan saja yang akan menggunakan kacamata,

ini sama halnya dengan batu mustika,tidak semua orang menggunakan batu mustika,karena hanya manusia yang punya kebutuhan tertentu yang menggunakan batu mustika|.

mustika dalam sudut pandang agama bagaimana ?

takut dosa dan musyrik,tentu itu yang muncul di dalam fikiran anda,kini ki janmo nirmolo akan meluruskan pemikiran anda tersebut,anda pasti pernah berziarah ke makam ulama,atau seorang wali..tentu saja saat anda berziarah,terkadang anda berdoa meminta sesuatu melalui peratara ulama atau wali yang ada di ziarah tersebut.dalam islam hal ini disebut tawasul.tawasul sendiri adalah meminta sesuatu kepada tuhan melalui perantara.jadi anda perlu bijaksana dalam bersikap.

kalau kembali lagi pada ziarah,saya bisa mengatakan bahwa dalam menggunakan batu mustika dalam agama manapun sebenarnya tidak masalah dan di perbolehkan, asalkan niatan meminta adalah meminta langsung kepada sang maha pencipta alam.dan batu mustika hanyalah sebagai perantara untuk meminta.

perlu di ketahui bahwa mustika hanyalah sebagai sarana / perantara saja,musyrik / syirik letaknya dihati bukan pada suatu benda / batu mustika.

semoga bermanfaat... salam rahayu _/\_